Tips menjaga kesehatan saat menjalankan ibadah puasa

Tips Menjaga Kesehatan Saat Menjalankan Ibadah Puasa Puasa menjadi ibadah yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim yang tidak terkendala halangan untuk dilaksanakan pada setiap bulan suci Ramadhan. Sejak Imsak menjelang waktu shubuh hingga waktu Maghrib tiba, bagi yang berpuasa tidak akan makan, minum dan harus berjuang menahan hawa nafsu selama sehari penuh. Hal yang sangat disayangkan adalah, banyak dari kita yang mengabaikan aspek kesehatan pada tubuhnya selama dirasa masih mampu melaksanakan puasa. Hanya saja alangkah lebih baik bila kita juga memperhatikan untuk tetap menjaga kondisi kesehatan disaat berpuasa, sehingga kita dapat menjalankan ibadah di bulan Ramadhan secara lancar tanpa hambatan. Sebenarnya, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk tetap menjaga kesehatan sambil tetap berpuasa di bulan Ramadhan, Dan berikut ini ada beberapa tips menjaga kesehatan saat menjalankan ibadah puasa: 1. Niat ikhlas Tanpa ini, mungkin Anda masih tetap bisa mendapatkan manfaatnya dari sisi kesehatan, sosial, maupun kejiwaan. Tapi untuk urusan pahala, jangan harap anda akan mendapatkannya. Niat yang ikhlas bisa memicu anda untuk konsisten dalam menjalankan ibadah puasa. 2. Jangan Tinggalkan Sahur Sahur merupakan salah satu rangkaian dalam ibadah puasa Ramadhan yang sangat disarankan, dalam sebuah Hadist disebutkan bahwa; Bersabda Rasulullah SAW: “Sahurlah kamu, karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar“ Jadi usahakanlah untuk selalu Sahur dengan mengkonsumsi makanan sehat. Makan Sahur sangat penting untuk bisa mendapatkan gizi dan energi yang maksimal agar tubuh tetap bisa menjalankan fungsinya dengan baik, karena selama berpuasa, sekitar 14 jam tubuh kita tidak akan mendapatkan asupan gizi. Pilihlah menu sahur yang berprotein tinggi dan berserat. Selain makan yang kaya karbohidrat seperti nasi dan umbi-umbian, mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran sebagai asupan vitamin tambahan juga sangatlah perlu. Hindari makanan yang terlalu manis, makanan berlemak, makanan yang diawetkan, penyedap rasa, minuman bersoda serta penggunaan bumbu-bumbu yang berbau tajam seperti cuka dan cabe dan utamakan untuk makan sahur di saat mendekati waktu imsak. 3. Makan secara bertahap Lapar karena seharian berpuasa bukan alasan untuk mengumbar nafsu makan saat berbuka. Lihatlah kebutuhan yang harus Anda penuhi. Karbohidrat 50-60 persen, protein 10-20 persen, lemak 20-25 persen, cukup vitamin dan mineral dari sayur dan buah. Makan secara bertahap bisa anda mulai dengan menikmati makanan ringan atau minuman yang manis-manis seperti kolak pisang, kurma atau teh manis. Makanan manis mengandung karbohidrat sederhana yang akan mudah diserap dan segera menaikkan kadar gula darah. Setelah shalat magrib, makan makanan pelengkap yang terdiri dari nasi atau pengganti nasi, protein dari ayam, ikan, atau daging, tahu atau tempe, serat dari sayuran, dan buah. Setelah shalat tarawih, Anda dapat makan camilan berupa roti atau buah. Pembagian makan bisa Anda lakukan seperti ini: 50 persen untuk berbuka, 10 persen setelah salat tarawih, dan 40 persen waktu sahur 4. Rajin berolahraga Selama menjalankan ibadah puasa badan terasa tidak bugar baik siang dan sore hari, itu disebabkan kurangnya cairan dalam tubuh, akibatnya badan terasa lemas, lesu dan gairah untuk beraktivitas berkurang. Akan tetapi bukan berarti semua ini menjadi kendala untuk kita semua, karena semua ini bisa diatasi yang penting kita bisa mengatur kondisi, asupan gizi yang cukup dan pola hidup yang sehat dan benar maka semua pasti teratasi. Sewaktu menjalankan Ibadah puasa, olahraga merupakan hal yang sangat baik dan dibutuhkan, pertimbangannya karena metabolisme tubuh dapat tetap terjaga. Akan tetapi intensitas dan kadar olahraga harus dibedakan waktu puasa dan waktu normal, ketika puasa olahraga berat yang kerap hubungannya dengan benturan fisik harus dihindari. Tak harus olahraga yang banyak mengeluarkan keringat, tapi cukup olahraga ringan saja seperti jalan kaki atau naik sepeda dengan intensitas waktu yang tidak terlalu lama yaitu 1 s/d 1.5 jam, serta untuk waktunya yaitu pada saat sore hari beberapa jam menjelang buka. Pertimbangannya yaitu agar kita terhindar dari dehidrasi, ketika selesai mendekati buka puasa menjadi relatif aman. Olahraga dipagi hari juga boleh dilaksanakan asalkan tidak berlebihan. 5. Cukup tidur Biasakan untuk tidur lebih awal, karena waktu tidur Anda akan tersita saat Anda bangun sahur nanti. Cobalah untuk mulai beristirahat sekitar satu jam setelah anda selesai menjalankan ibadah Sholat Tarawih. Jam 9 atau jam 10 malam rasanya cocok untuk mulai beristirahat. Coba juga jalankan metode tidur siang pada jam istirahat kerja anda. Luangkan waktu sekitar 30 menit untuk beristirahat pada siang hari, karena tidur siang yang cukup bisa membantu Anda untuk memulihkan stamina hingga adzan Maghrib berkumandang. 6. Konsumsi Cukup Air Air merupakan zat yang sangat dibutuhkan tubuh. Lebih dari 60 % tubuh kita terdiri dari air. Untuk menjalankan fungsinya dengan baik setiap organ tubuh kita membutuhkan air. Tanpa air yang cukup tubuh akan mengalami gangguan . Untuk itu perbanyak minum air untuk simpanan dalam tubuh supaya semua organ berfungsi dengan baik. Yang disebut air disini bukan hanya berupa air putih, tapi susu dan teh pun juga termasuk di dalamnya. Supaya kebutuhan tubuh tercukupi , aturlah agar Anda minum delapan gelas air sebelum menjalani puasa esok hari. Nah, itulah beberapa hal yang bisa menjadi tuntunan untuk tetap mampu menjaga kesehatan sambil menjalankan ibadah puasa dibulan Ramadhan, karena sehat menjadi unsur terpenting agar puasa kita tetap berjalan lancar.