Lembah Selaksa Bunga
Lembah Selaksa Bunga adalah seri kedua dari serial Iblis dan Bidadari karya Kho Ping Hoo. Kisah ini merupakan lanjutan dari seri sebelumnya yaitu, Iblis dan Bidadari
Pagi itu masih gelap kelam, remang-remang karena sinar matahari masih lemah sekali. Mataharinya sendiri belum tampak, agaknya masih jauh di balik bukit itu, baru mengintai dengan sinarnya yang masih lemah.
Dari kaki bukit tampak bayangan seorang gadis berjalan mendaki bukit memasuki hutan. Agaknya ia sakit karena jalannya mulai terhuyung, namun ia memaksa dirinya melangkah terus mendaki sampai di lereng bukit yang pertama.
Akan tetapi agaknya ia tidak kuat lagi dan akhirnya tubuhnya yang limbung itu roboh terkulai, telentang dengan lemah. Agaknya, bau tanah dan rumput yang masih basah oleh embun, amat menyejukkan dan terasa nyaman sekali bagi tubuhnya yang lemah lunglai seperti kehabisan tenaga.
Sambil rebah telentang, matanya yang cekung di wajahnya yang pucat itu menatap ke atas, ke daun-daun pohon yang menutupi langit di atasnya. Ia diam saja, tak bergerak, merasakan nikmatnya udara dingin yang memeluknya, bagaikan orang tidur dengan mata terbuka.
Sinar matahari yang mulai menguat menerobos celah-celah daun pohon, menggugah burung-burung yang semalam tidur bergerombol di antara ranting dan daun. Mulailah burung-burung itu terbangun dan hutan itu pun mulai sibuk dengan suara kehidupan.
Burung-burung berceloteh riang dan ramai, dan sinar matahari mulai menerangi daun-daun, membuat mata wanita itu dapat menangkap burung-burung yang tadinya hanya dapat didengar kicau mereka saja.
“Aku seperti mereka....” gadis itu menggumam dan wajahnya yang tampak pucat dan kusut itu mulai agak bercahaya...
#LembahSelaksaBunga #KhoPingHoo